tak usah pura-puraaku tahu kau terluka
ceriamu hanya kulit bawang yang membungkus luka
candamu sarat dengan rintik hujan yang tertahan
tak usah pura-pura
telah lama kau terluka
aku tahuhanya saja akulah yang harus pura-pura
agar kau mengira aku tak tahu
caramu tersenyum tak lagi seperti dulu
caramu berjalan bagai angin
lalu semuanya kosong
dan hanya ada sepibiar kubalut lukmu dengan puisi
Jumat, 18 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar